Pengaturan Antena Telkom 4 yang Benar Terbaru 2024
Pengaturan antena Telkom 4 sangat penting untuk memastikan kualitas siaran yang maksimal. Antena berfungsi untuk meningkatkan penerimaan sinyal, terutama pada televisi yang menggunakan parabola. Untuk antena Telkom 4 agar dapat menerima frekuensi siaran TV satelit dengan baik, diperlukan pengaturan yang tepat.
Sebagai informasi, satelit Telkom 4 atau yang juga dikenal sebagai satelit merah putih merupakan satelit komunikasi geostasioner milik Indonesia yang dioperasikan oleh perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia.
Pengaturan Antena Telkom 4 yang Benar dan Mudah
Daftar isi
Bagi kamu pengguna parabola, kamu wajib tau bagaimana cara setting antena Telkom 4. Adapun pengaturan yang benar itu seperti ini:
Tahap pertama, kamu harus menambahkan satelit baru pada reciever Antena Telkom 4. Bagaimana caranya? Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini :
Setelah satelit ditambahkan, maka tahapan selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah menambahkan transponder baru. Tujuannya adalah supaya bisa menangkap sinyal Telkom 4.
Frekuensi transponder juga harus diatur dengan benar. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus kamu lakukan :
Pengaturan antena Telkom 4 terbaru yang tidak kalah penting adalah mengatur antenanya. Seperti inilah cara mengatur antena yang benar :
Tekan tombol [SAT] di receiver atau cari menu pengaturan antena pada receiver. Selanjutnya mulai setting antena Telkom 4 tersebut dengan pengaturan seperti data di bawah ini:
Tanda antena sudah diatur atau disetting dengan benar adalah munculnya level intensitas sinyal. Jika belum muncul, berarti pengaturannya masih ada yang salah.
Mengatur arah dan posisi antena juga penting dilakukan supaya kamu mendapatkan kualitas siaran yang bagus. Seperti inilah pengaturan arah antena Telkom 4 :
Jika sinyal terbaik sudah kamu dapatkan, kencangkan kembali semua baut dan mur lalu scan satelit supaya mendapatkan siaran televisi di satelit Telkom 4.
Jika Anda sudah mengikuti langkah-langkah di atas namun masih belum mendapatkan sinyal, munkin penyebabnya seperti di bawah ini.
Perubahan frekuensi channel adalah hal yang sangat umum terjadi untuk pengguna antena parabola. Pada kasus ini, akan ada channel tertentu yang tiba-tiba hilang atau tidak bisa dijangkau padahal awalnya jernih seperti biasa.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa mengatur ulang frekuensi satu channel tersebut saja. Informasi mengenai frekuensi channel biasanya bisa ditemukan di akun media sosial atau website resmi channel tersebut.
Belakangan ini sempat ramai salah satu perusahaan saluran televisi yang mencabut hak izin siar channel-nya di beberapa layanan parabola atau receiver dari merk tertentu. Hal ini juga sudah bukan jadi masalah baru lagi untuk pengguna parabola yang sudah lama, mengingat kasus yang sama pernah terjadi beberapa kali.
Untuk masalah yang satu ini, sayangnya tidak ada yang bisa Anda lakukan. Jika hak izin siar dicabut dari parabola yang Anda beli, maka satu-satunya cara untuk menonton channel yang diinginkan adalah dengan mengganti parabola tersebut.
Perubahan ketentuan dan kebijakan ini bisa terjadi kapan saja. Bahkan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.
Selanjutnya, bisa jadi receiver parabola Anda bermasalah. Biasanya hal ini ditandai dengan tidak ada siaran yang ditemukan sama sekali.
Untuk mengetahui apakah receiver parabola bermasalah atau tida, ada 2 cara yang bisa Anda lakukan. Yaitu:
Karena harga kabel reciever lebih murah dibandingkan satu unit receiver, maka kami sarankan coba cara pertama dulu. Jika kabel sudah diganti dan masalah belum selesai, berarti Anda memang harus mengganti receiver-nya.
Yang terakhir, bisa jadi dseg atau switch parabola Anda bermasalah. Hal ini ditandai dengan tidak ada sinyal yang tertangkap sama sekali. bahkan intensitas sinyal yang tampil hanya 0%.
Dseg atau switch adalah konektor yang memberi sinyal dari LNB. Switch ini terdari dari beberapa channel, jadi hanya satelit dari channel yang rusak saja yang tidak bisa ditampilkan oleh parabola.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa coba dengan mengganti dseg atau switch parabola dulu. Harganya relatif murah dan bsia ditemukan di toko-toko elektronik atau toko online.
Jika switch sudah diganti tapi tetap ada sinyal yang tidak tertangkap oleh parabola, bisa jadi masalahnya disebabkan karena LNB yang rusak.
LNB juga merupakan salah satu komponen dari parabola yang tugasnya menangkap sinyal satelit. Harganya biasanya mulai dari 100 ribu hingga 150 ribu per unit. Untuk cara memasang LNB baru, Anda bisa melihat tutorial yang tersedia di Youtube.
Itulah diatas penjelasan lengkap seputar pengaturan antena Telkom 4. Mungkin cara diatas bisa kamu coba pada K Vision, Nex Parabola, Matrix, Nusantara HD atau lainnya.
1. Menambahkan Satelit Baru
Tahap pertama, kamu harus menambahkan satelit baru pada reciever Antena Telkom 4. Bagaimana caranya? Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini :
- Tekan tombol [Menu] pada remote receiver yang kamu miliki.
- Selanjutnya pilih menu [Daftar Satelit] lalu periksa apakah sudah satelit Telkom 4 atau belum.
- Kalau belum ada, berarti harus ditambahkan dengan cara menekan tombol [Tambah] guna menambahkan satelit baru.
- Selanjutnya masukkan data satelit Telkom 4 dan garis bujur satelit 108.0°E.
- Jangan lupa pilih tombol [Simpan] untuk menyimpan pengaturan.
2. Menambahkan Transponder Baru
Setelah satelit ditambahkan, maka tahapan selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah menambahkan transponder baru. Tujuannya adalah supaya bisa menangkap sinyal Telkom 4.
Frekuensi transponder juga harus diatur dengan benar. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus kamu lakukan :
- Pertama, silakan cek terlebih dahulu apakah sudah ada transponder ataukah belum. Kamu bisa mengeceknya pada bagian [Satelit Telkom 4].
- Kalau belum ada transpondernya, kamu bisa menambahkannya dengan cara menekan [Tombol] tambah berwarna merah pada remote receiver yang kamu punya.
- Berikutnya kamu akan diminta mengisi frekuensi transpoder yang baru. Untuk satelit Telkom 4, kamu dapat memasukkan frekuensi transponder Telkom 4 berikut ini : 3720 V 32727.
- Jangan lupa simpan dan bersiap ke tahapan selanjutnya yaiu melakukan pengaturan antena Telkom 4.
3. Setting Antena Telkom 4
Pengaturan antena Telkom 4 terbaru yang tidak kalah penting adalah mengatur antenanya. Seperti inilah cara mengatur antena yang benar :
Tekan tombol [SAT] di receiver atau cari menu pengaturan antena pada receiver. Selanjutnya mulai setting antena Telkom 4 tersebut dengan pengaturan seperti data di bawah ini:
- Satelit : Telkom 4.
- Daya LNB : Pilih on atau auto.
- Frekuensi LNB : pilih saja 5150.
- DiseqC 1.o : Apabila kamu tidak menggunakan Switch DiSeqC, maka offkan saja. Sedangkan apabila kamu menggunakannya harus memilih yang sesuai dengan konektor switch yang terhubung ke lnb c band.
- DiSeqC 1.1 : Pilih [Off] kalau kamu tidak memakai penggerak disk parabola atau positioner
- 22k : Pilih off jika tidak menggunakan diseq 22k
Tanda antena sudah diatur atau disetting dengan benar adalah munculnya level intensitas sinyal. Jika belum muncul, berarti pengaturannya masih ada yang salah.
4. Atur Arah Antena
Mengatur arah dan posisi antena juga penting dilakukan supaya kamu mendapatkan kualitas siaran yang bagus. Seperti inilah pengaturan arah antena Telkom 4 :
- Pastikan disk parabola dipasang pada tiang yang kokoh dan juga tegak lurus.
- Arahkan titik 0 pada LNB parabola ke arah barat.
- Langkah selanjutnya adalah kendorkan penyetel sudut elevasi dan inklinasi disk parabola.
- Miringkan parabola sedikit ke Utara, kira-kira 2-4 derajat.
- Jika sudah, arahkan disk parabola ke atas seperti payung terbalik.
- Berikutnya coba gerakan disk parabola secara perlahan ke barat atau ke timur sekitar 10 – 30 derajat sambil melihat kualitas sinyal.
Kalau sudah muncul indikator kualitas sinyal, goyangkan sedikit sampai mendapatkan level kualitas maksimal.
Jika sinyal terbaik sudah kamu dapatkan, kencangkan kembali semua baut dan mur lalu scan satelit supaya mendapatkan siaran televisi di satelit Telkom 4.
Kenapa Antena Telkom 4 Tidak Ada Sinyal?
Jika Anda sudah mengikuti langkah-langkah di atas namun masih belum mendapatkan sinyal, munkin penyebabnya seperti di bawah ini.
1. Perubahan Frekuensi
Perubahan frekuensi channel adalah hal yang sangat umum terjadi untuk pengguna antena parabola. Pada kasus ini, akan ada channel tertentu yang tiba-tiba hilang atau tidak bisa dijangkau padahal awalnya jernih seperti biasa.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa mengatur ulang frekuensi satu channel tersebut saja. Informasi mengenai frekuensi channel biasanya bisa ditemukan di akun media sosial atau website resmi channel tersebut.
2. Perubahan Kebijakan dari Pemilik Saluran Televisi
Belakangan ini sempat ramai salah satu perusahaan saluran televisi yang mencabut hak izin siar channel-nya di beberapa layanan parabola atau receiver dari merk tertentu. Hal ini juga sudah bukan jadi masalah baru lagi untuk pengguna parabola yang sudah lama, mengingat kasus yang sama pernah terjadi beberapa kali.
Untuk masalah yang satu ini, sayangnya tidak ada yang bisa Anda lakukan. Jika hak izin siar dicabut dari parabola yang Anda beli, maka satu-satunya cara untuk menonton channel yang diinginkan adalah dengan mengganti parabola tersebut.
Perubahan ketentuan dan kebijakan ini bisa terjadi kapan saja. Bahkan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.
3. Receiver Parabola Bermasalah
Selanjutnya, bisa jadi receiver parabola Anda bermasalah. Biasanya hal ini ditandai dengan tidak ada siaran yang ditemukan sama sekali.
Untuk mengetahui apakah receiver parabola bermasalah atau tida, ada 2 cara yang bisa Anda lakukan. Yaitu:
- Coba gunakan kabel receiver lain.
- Coba menggunakan receiver parabola lain.
Karena harga kabel reciever lebih murah dibandingkan satu unit receiver, maka kami sarankan coba cara pertama dulu. Jika kabel sudah diganti dan masalah belum selesai, berarti Anda memang harus mengganti receiver-nya.
4. Dseg Bermasalah
Yang terakhir, bisa jadi dseg atau switch parabola Anda bermasalah. Hal ini ditandai dengan tidak ada sinyal yang tertangkap sama sekali. bahkan intensitas sinyal yang tampil hanya 0%.
Dseg atau switch adalah konektor yang memberi sinyal dari LNB. Switch ini terdari dari beberapa channel, jadi hanya satelit dari channel yang rusak saja yang tidak bisa ditampilkan oleh parabola.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa coba dengan mengganti dseg atau switch parabola dulu. Harganya relatif murah dan bsia ditemukan di toko-toko elektronik atau toko online.
Jika switch sudah diganti tapi tetap ada sinyal yang tidak tertangkap oleh parabola, bisa jadi masalahnya disebabkan karena LNB yang rusak.
LNB juga merupakan salah satu komponen dari parabola yang tugasnya menangkap sinyal satelit. Harganya biasanya mulai dari 100 ribu hingga 150 ribu per unit. Untuk cara memasang LNB baru, Anda bisa melihat tutorial yang tersedia di Youtube.
Itulah diatas penjelasan lengkap seputar pengaturan antena Telkom 4. Mungkin cara diatas bisa kamu coba pada K Vision, Nex Parabola, Matrix, Nusantara HD atau lainnya.
Gabung Forum Teknisi Indonesia Sekarang!
Klik Tombol "Gabung" untuk saling berbagi pengalaman dengan Teknisi Indonesia.