15 Komponen Kipas Angin dan Fungsinya Beserta Gambar
Mengetahui bagian komponen kipas angin dan fungsinya sangat berguna ketika Anda ingin memodifikasi atau memperbaiki kipas angin yang rusak. Semakin banyak fungsi komponen kipas angin yang Anda ketahui, maka akan semakin mudah untuk memperbaiki kerusakan kipas angin Maspion, Cosmos, Miyako dan lainnya.
Selain komponen yang terlihat jelas seperti baling-baling dan guard, ternyata masih banyak bagian kipas angin lainnya yang kecil dan terkadang memiliki peran cukup penting. Pada artikel ini, kami akan membahas bagian-bagian kipas angin dan fungsinya yang biasa ada pada kipas angin duduk, dinding ataupun plafon (gantung).
Komponen Kipas Angin dan Fungsinya Lengkap Beserta Gambar
Daftar isi
- 1.Kapasitor
- 2.Gearbox
- 3.Bushing atau Bearing
- 4.Switch
- 5.Guard Besi
- 6.Dinamo
- 7.Stator
- 8.As Rotor
- 9.Penarik Gearbox
- 10.Tali List
- 11.Cover Bawah
- 12.Cover Belakang
- 13.Baling Baling
- 14.Pengunci Baling Baling
- 15.Tiang Penyangga
- 16.Bagian Kipas Angin yang Diberi Pelumas
- 17.Bagian Kipas Angin yang Sering Rusak
1. Kapasitor
Setiap kipas angin dinding ataupun plafon dilengkapi dengan komponen kapasitor yang berfungsi sebagai start dan running. Kapasitor pada kipas angin umumnya berfungsi untuk memberikan dorongan awal serta mengatur kecepatan putaran kipas.
Sebelumnya kami sudah membahas penjelasan lengkap mengenai komponen kipas angin ini lengkap beserta fungsinya. Anda bisa langsung menyimak artikelnya disini > Fungsi Kapasitor Pada Kipas Angin.
Sebelumnya kami sudah membahas penjelasan lengkap mengenai komponen kipas angin ini lengkap beserta fungsinya. Anda bisa langsung menyimak artikelnya disini > Fungsi Kapasitor Pada Kipas Angin.
2. Gearbox
Ini adalah komponen penting yang digunakan pada kipas angin. Gearbox kipas angin umumnya memiliki kemampuan untuk membuat leher kipas angin agar bisa berputar ke kanan dan kiri.
Tanpa adanya komponen ini, maka kipas angin tidak akan bisa menengok ke kanan dan kiri. Setiap gearbox kipas angin memiliki jenis yang berbeda, baik itu pada kipas angin duduk, dinding ataupun plafon. Jadi pastikan Anda tidak salah membeli jika ingin mengganti dinamo kipas angin.
3. Bushing atau Bearing
Sama seperti dinamo, boshing atau bearing juga merupakan komponen kipas angin yang penting untuk mengurangi gesekan yang berlebihan.
Umumnya kipas angin duduk seperti Aoyama atau sejenisnya masih menggunakan bushing sebagai bantalan untuk meredam gesekan ass. Sedangkan kipas hisap atau exhaust sudah menggunakan bearing yang memiliki daya tahan lebih bagus dan cenderung lebih kencang putarannya.
Tidak jarang ada orang yang mengganti kipas bushing menjadi bearing dengan memodifikasinya. Hal ini bertujuan agar putaran kipas menjadi lebih kencang dan tidak mudah macet.
4. Switch
Secara sederhana, ketika sakelar dinylakan maka arus listrik dari stop kontak akan dialirkan melalui kabel kipas dan mulai masuk ke kapasitor dan dinamo.
5. Guard Besi
Tentunya komponen ini sangat penting dan wajib dipasang pada kipas angin. Selain untuk menjaga dari lepasnya baling-baling, pelindung besi juga berguna untuk mencegah rambut dan gangguan lainnya yang dapat merusak dinamo penggerak.
6. Dinamo Kipas Angin
Komponen kipas angin dan fungsinya yang paling utama adalah motor penggerak. Bagian kipas angin inilah yang membuat baling-baling bisa berputar seperti kipas angin pada umumnya. Ini termasuk komponen kipas angin yang sering rusak jika dinyalakan tanpa henti.
Dinamo kipas angin terdiri dari beberapa bagian, termasuk lilitan kabel tembaga, rotor dan juga stator. Motor atau dinamo ini tidak hanya digunakan pada kipas angin duduk saja, tetapi sudah diterapkan pada model kipas lainnya, termasuk kipas angin dinding dan plafon (gantung).
7. Stator
Komponen kipas angin dan fungsinya yang lain adalah stator. Komponen kipas angin ini akan menghasilkan medan magnet untuk memberikan dorongan agar dinamo kipas bisa berputar.
8. As Rotor
Rotor atau dikenal dengan sebutan "As" adalah batang besi yang memiliki poros dan berputar ditengah-tengah stator dinamo. Diatas adalah contoh gambar as rotor kipas angin.
Ketebalan, panjang dan diameter as rotor pada setiap kipas angin berbeda-beda. Oleh karena itu, Anda tidak bisa mengganti as rotor kipas angin sembarangan.
9. Penarik Gearbox
Penarik gearbox atau knob osilator biasanya ada dibagian belakang kipas angin. Pada beberapa kipas angin, komponen ini terbuat dari plastik dan jika ditarik akan membuat kipas menengok ke kanan dan kiri.
Sedangkan jika Anda menekan penarik gearbox, maka leher kipas angin tidak akan bergerak. Komponen kipas angin ini dikencangkan menggunakan 1 buah baut agar tidak mudah lepas.
10. Tali List
Tali list seringkali ditemukan pada kipas angin duduk dan dinding. Komponen kipas angin ini berguna untuk menahan agar guard besi depan tidak lepas ataupun goyang. Biasanya tali list kipas angin terbuat dari bahan plastik dan dikencangkan dengan 1 buah baut.
11. Cover Bawah
Bagian kipas ini pada dasarnya digunakan untuk melindungi bagian bawah kipas angin dan menutup semua komponen yang ada dibawah kipas angin, termasuk sakelar dan kabel-kabelnya.
12. Cover Belakang
Penutup belakang pada kipas angin terbuat dari plastik dan dipasang dengan tujuan untuk melindungi semua komponen kipas angin dibagian belakang. Itu termasuk gearbox, kabel, kapasitor dan gulungan.
13. Baling Baling
Tanpa adanya baling-baling, kipas tidak akan bisa menghasilkan angin. Baling-baling kipas umumnya memiliki ukuran berbeda-beda tergantung pada ukuran kipas itu sendiri. Biasanya komponen baling-baling pada kipas angin terbuat dari plastik, tetapi ada juga yang terbuat dari seng.
Lengkungan baling-baling kipas angin juga bervariasi tergantung pada model dan kegunaannya. Misalnya, baling-baling kipas angin duduk berbeda dengan kipas hisap karena fungsinya juga berbeda. Menambah lengkungan baling-baling bisa memaksimalkan angin yang dihasilkan.
14. Pengunci Baling Baling
Salah satu komponen kipas angin kecil tetapi berperan penting adalah pengunci baling-baling atau knob baling kipas angin. Biasanya komponen ini memiliki drat dan terbuat dari plastik. Tanpa adanya knob ini, maka baling-baling akan lepas ketika kipas dinyalakan.
15. Tiang Penyangga
Komponen kipas angin dan fungsinya yang lain adalah tiang peyangga. Bagian ini hanya ada pada kipas angin duduk yang ketinggiannya bisa diatur. Tiang penyangga kipas angin umumnya terbuat dari besi atau allumunium.
Bagian Kipas Angin yang Diberi Pelumas
Kasus yang sering terjadi pada kipas angin duduk miyako, cosmos, maspion atau merk lainnya adalah putaran kipas yang semakin lambat atau bahkan macet tidak berputar sama sekali. Biasanya masalah ini bukan disebabkan karena motor yang rusak, melainkan ada kotoran yang masuk kesela-sela bushing.
Jadi, bagian kipas yang bisa Anda beri pelumas adalah bagian bushing atau bearing. Biasanya disela-sela bushing dan bearing terdapat kotoran, karat atau bahkan rambut yang membuat kipas menjadi macet. Selain memberikan pelumas, Anda juga harus membuang kotorannya terlebih dahulu.
Bagian Kipas Angin yang Sering Rusak
Dari banyaknya komponen pada kipas angin, ada beberapa yang sering sekali rusak. Yaitu bagian dinamo, sekring dan kapasitor kipas angin. Jika dinamo rusak, seharusnya kipas tidak bisa berputar sama sekali, tetapi masalah ini juga bisa disebabkan karena sekring dinamo yang putus.
Selain itu, komponen kapasitor juga termasuk bagian kipas angin yang sering rusak. Kerusakannya ditandai dengan putaran kipas yang lemah, baling-baling harus diputar manual terlebih dahulu dan juga speed kipas yang tidak berfungsi dengan baik.
Demikian artikel singkat mengenai komponen-komponen kipas angin dan fungsinya lengkap beserta gambar. Komponen diatas bisa ditemukan pada kipas angin duduk, dinding, gantung (plafon) merk Miyako, Cosmos, Aoyama, Maspion dan beberapa merk kipas angin lainnya.
Gabung Forum Teknisi Indonesia Sekarang!
Klik Tombol "Gabung" untuk saling berbagi pengalaman dengan Teknisi Indonesia.